Image: HGTV.com |
Penulis: Graminda |
Sejak tahun lalu, saya ganti konsumsi nasi dengan kentang. Awalnya sebagai gerakan ‘One Day No Rice’, tapi lama-lama jadi terbiasa. Tidak heran, di dapur saya ada banyak cadangan kentang. Mulai dari yang masih mentah, sudah dikupas, hingga sudah matang.
Agar tidak ribet, saya biasa belanja untuk persediaan 1-2 minggu. Tentu, saya pun harus pandai menyimpannya. Mubazir kalau busuk lalu dibuang, kan? Nah, ini dia tips menyimpan kentang agar awet dan tahan lama.
1. Beli Kentang yang Masih Segar
Saat berbelanja, pilih kentang yang masih segar. Sebab, kentang segar punya waktu simpan yang lebih lama.
Pilih kentang yang tidak bertunas, teksturnya agak keras, dan tidak busuk. Selain itu, jangan pilih kentang yang berwarna hijau. Artinya, kentang masih muda dan pahit. Sebaiknya, beli kentang yang berwarna kekuningan dengan permukaan tidak bergelombang.
Jika terlanjur beli kentang yang kurang segar, lakukan dua hal berikut. Pertama, pisahkan kentang rusak dari kentang lainnya. Jangan simpan terlalu lama, gunakan segera kentang tersebut (maksimal 2 hari).
Kedua, potong dan buang bagian yang rusak. Sementara bagian yang segar direndam dalam air dingin. Boleh disimpan maksimal 1 hari.
2. Jangan Cuci Kentang
Banyak orang yang mencuci kentang sebelum disimpan. Nyatanya, kentang yang lembab malah cepat busuk. Justru, kentang harus dijaga agar tetap kering agar tidak ditumbuhi jamur. Jangan takut kotor atau kuman, sebab anda bisa cuci kentang sebelum dimasak.
3. Simpan di Tempat Kering
Sebenarnya, kentang bertahan 1-2 minggu di suhu ruang. Namun, agar lebih tahan lama, simpan kentang di tempat yang kering, tidak lembab, dan tidak terpapar sinar matahari.
Berdasarkan suhu, 6-7°c adalah suhu yang paling tepat. Pada suhu tersebut kentang bisa bertahan selama 2-3 bulan.
Misalnya, masukkan kentang pada plastik yang sudah dilubangi atau keranjang jaring. Lubang dan jaring berguna untuk sirkulasi udara (agar tidak lembab). Kemudian, simpan di lemari kering yang tidak terkena cahaya langsung.
Tips lain adalah tidak menyimpan dalam kulkas. Sebab, suhu kulkas terlalu dingin untuk kentang. Akhirnya, kentang akan berwarna kehitaman saat dimasak.
4. Rutin Cek Kesegaran Kentang
Selain suhu dan kelembaban, banyak faktor lain yang pengaruhi kesegaran kentang. Seperti penyakit atau serangga. Makanya, cek kentang secara rutin dan pilih kentang yang sudah hampir busuk. Gunakan kentang tersebut lebih dulu untuk dimasak
5. Freezer Bisa jadi Solusi
Freezer memang solusi alternatif penyimpanan jangka panjang. Faktanya, kentang tahan selama 10-12 bulan dalam keadaan beku. Hanya saja, kentang yang bisa disimpan adalah kentang matang bukan mentah. Oleh karena itu, masak atau rebus kentang sebelum dibekukan, ya!
Daripada percaya mitos yang belum jelas, lebih baik simpan kentang dengan cara diatas. Dijamin segar dan tahan lama! Tambahan, jangan simpan kentang dan buah dalam satu tempat, ya. Sebab, beberapa buah punya gas yang mempercepat pembusukan kentang.
